Belajar Mendengarkan dengan Senang Hati
Perayaan Ekaristi Jumat Pertama pada Jumat (04/06/2021) ini sekaligus menjadi perayaan syukur menutup tahun akademik 2020/2021 Stella Maris School. Berlangsung pukul 08.00 WIB di Auditorium Getsemani, Stella Maris School Gading Serpong, Misa kudus dipimpin oleh Pastor Yohanes Hadi Suryono dari Gereja Katolik Santo Laurensius, Paroki Alam Sutera. Seluruh keluarga besar Stella Maris School bisa mengikuti misa secara daring lewat kanal Youtube Stella Maris School (Stema TV).
Dalam khotbah misa kali ini, Pastor Hadi mengajak kita untuk belajar mendengarkan. Yesus lebih dari sekadar anak Daud. Dia-lah Tuhan, Anak Allah. Ia berkuasa atas langit dan bumi. “Orang banyak yang besar jumlahnya mendengarkan Dia dengan penuh minat”. Karena Dialah, kita berani berharap bahwa Tuhan tidak pernah membiarkan kita berjalan sendirian. Allah menyertai kita. Ia berjalan di depan, di samping, dan di belakang kita. Dari pihak kita diminta untuk setia pada jalan-Nya, yakni jalan kasih, kebenaran, dan keadilan. Kita diminta untuk mengandalkan Tuhan, bukan kekuatan-kekuatan lain.
Yesus tentunya adalah seorang guru yang banyak memberi tantangan, yang juga berpengharapan besar pada para pendengar-Nya. Yesus tidak mempunyai masalah untuk mengkonfrontasikan orang-orang dengan dosa mereka dan kemudian memanggil/mengajak mereka untuk menghayati hidup bersih yang berstandar sangat tinggi dan tidak mudah dicapai. Akan tetapi, bagaimana pun juga banyak orang mendengarkan Dia dengan senang hati.
Mengapa kata-kata Yesus dapat membawa kegembiraan/kesenangan bagi orang-orang, walaupun kata-kata ini mendesak mereka untuk melakukan pertobatan atau menuntut sesuatu yang sulit? Sebabnya adalah, karena Dia mampu mencapai ke luar melampaui batas penolakan-penolakan kodrat kita yang cenderung berdosa dan berbicara langsung kepada hati kita. Oleh kuasa Roh-Nya Yesus dapat menyentuh bagian terdalam diri kita dan memancarkan terang-Nya atas hasrat-hasrat sejati hati kita – hasrat untuk menyenangkan Allah, hasrat untuk dibebaskan dari dosa, dan hasrat untuk menjadi instrumen-instrumen kasih-Nya dalam dunia ini. Bagaimana pun juga kita merasa bahwa kata-kata Yesus yang diucapkan-Nya kepada kita adalah kata-kata yang kita perlu dengar, walaupun kata-kata itu tidak mudah untuk ditanggapi.
Dengan demikian, betapa pentinglah bagi kita untuk tetap terbuka agar mampu mendengar kata-kata Yesus, kata-kata keras dan juga kata-kata yang mudah dan lembut! Pada akhirnya, semua kata-kata Yesus dimaksudkan untuk membawa kesembuhan dan pemulihan (restorasi), bagaimana pun sulit atau menyakitkan kedengarannya bagi kita pada mulanya. Kita bahkan dapat menentang/ menolak manakala Yesus mulai menyentuh dan berurusan dengan titik-titik rawan dalam kehidupan kita. Namun demikian, di samping Yesus gigih Ia juga sabar sebagai sebagai seorang guru. Yang diminta-Nya dari kita hanyalah agar kita memelihara sebuah hati yang terbuka dan sepenuhnya mengandalkan kuasa Roh Kudus-Nya saja untuk mengubah kita.
Tuhan memberkati.
Untuk informasi dan pendaftaran sekolah Stella Maris School, Hubungi :
Whatsapp : 081389535377
Instagram : @stellamaris.sch
Email : info@stella-maris.sch.id