Kecerdasan anak perlu diasah sejak awal. Mengasahnya bisa dilakukan dengan menyediakan mainan anak edukatif. Dengan mainan ini, anak-anak akan mempelajari berbagai hal sehingga otaknya bisa terus berkembang.

Masa anak-anak adalah masa yang sangat menyenangkan di mana hampir setiap waktu kegiatannya hanya diisi dengan bersenang-senang. Hal ini memang sangatlah wajar, jadi tidak heran jika anak-anak lebih suka bermain dibanding harus belajar.

Namun hal itu bukan berarti orang tua tidak perlu mengajak anak belajar. Mereka bisa juga mengajari anak dengan bermain sambil belajar melalui permainan yang edukatif. Jadi selain bersenang-senang dengan mainannya, aktivitas anak bermain bisa sekaligus juga meningkatkan kecerdasan, imajinasi dan keterampilannya.

Mainan Anak Edukatif Yang Bagus Untuk Meningkatkan Kecerdasan

Mainan anak yang edukatif ada banyak sekali jenisnya, mulai dari yang sederhana dan bisa dimainkan sendiri hingga yang dimainkan bersama anak-anak lainnya. Beberapa jenis mainan anak edukatif tersebut ialah:

1. Mainan Balok

Mainan edukasi yang terbuat dari kayu ini terdiri dari berbagai macam bentuk seperti kubus, persegi panjang, balok, segitiga, lingkaran dan lainnya.

Mainan ini bisa disusun menjadi beragam bentuk bangunn seperti rumah-rumahan, gedung tinggi atau bentuk lainnya sesuai imajinasi dan kreatifitas anak. Mainan balok ini akan melatih saraf motorik halus pada anak sekaligus kreatifitas berpikirnya.

2. Mainan Flash Card

Mainan anak yang edukatif selanjutnya ialah flash card, yaitu kumpulan kartu dengan beragam warna, gambar dan konten-konten mendidik. Sebagai contoh, untuk anak berusia di bawah 3 tahun, orang tua bisa memberi flash card tentang jenis buah, binatang atau anggota tubuh.

Sedangkan untuk anak usia 3 tahun ke atas bisa diberikan flash card angka, huruf atau kosa kata asing. Manfaat flash card ini adalah sebagai media untuk menstimulasi dan mengenalkan anak pada kejadian-kejadian yang ada di sekitarnya.

3. Bermain Kertas Lipat atau Origami

Dari kertas origami tersebut orang tua bisa mengajari anak membuat berbagai macam bentuk seperti bangun sederhana, bunga, binatang dan lain sebagainya. Jadi anak bisa lebih banyak mengenal bentuk sekaligus juga dapat merangsang krreatifitas dan keterampilan anak. Tidak hanya itu, mainan anak edukatif yang satu ini juga bisa berpengaruh terhadap pengendalian emosi anak.

4. Bermain Kelereng

Mainan yang sangat populer pada jamannya ini juga termasuk mainan anak yang edukatif. Sebab dengan bermain kelereng anak bisa melatih kemampuan motorik sekaligus mengasah kemampuannya berpikir dan berhitung. Selain itu, mainan anak ini juga dapat melatih emosi dan interaksi sosial anak sehingga ia lebih bisa mengendalikan diri saat berada di lingkungan. Warna-warni yang terdapat pada butir kelereng juga dapat mengenalkan anak pada beragam warna.

5. Mainan Puzzle

Mainan yang satu ini tentu sudah tidak asing lagi mengingat puzzle memang bisa dijumpai dengan mudah di berbagai toko mainan. Puzzle sendiri adalah mainan yang terdiri dari pecahan-pecahan bentuk dengan gambar yang beragam seperti angka, huruf, gambar animasi dan lainnnya. Manfaat dari mainan anak edukatif ini ialah untuk menstimulasi otak anak, melatih konsentrasi dan berpikir serta merangsang saraf motorik halus pada anak.

6. Mainan Jenga

Jenga adalah mainan anak berupa blok-blok kayu berbentuk persegi panjang yang disusun seperti menara. Cara mainnya, blok harus diambil dan dipindahkan tanpa membuat menara kayu roboh. Permainan jenga akan menguji mental anak sekaligus mengajarinya agar berpikir strategis. Permainan ini juga cocok apabila ingin dimainkan bersama ayah bunda dan keluarga lainnya.

7. Mainan Lego

Lego adalah mainan anak edukatif yang berupa kepingan bentuk yang terpisah-pisah dan dapat dibuat menjadi bentuk apa saja dengan cara disusun. Dengan bermain lego, anak dapat berimajinasi dengan pikirannya sendiri sehingga akan membantu meningkatkan kecerdasan otaknya.

8. Permainan Alphabet

Jenis permainan ini terdiri dari 25 huruf alphabet dengan warna-warni beragam yang sangat cocok digunakan untuk mengenalkan anak dengan abjad. Seiring dengan berjalannya waktu, permainan ini juga akan membantu anak mengeja beberapa huruf hingga akhirnya bisa menyusun kata dengan baik.

9. Permainan Angka

Sama halnya dengan mainan alphabet, mainan anak edukatif yang satu ini juga dapat digunakan untuk mengenalkan anak dengan angka. Di mana selanjutnya, permainan angka ini dapat mengasah kecerdasan berpikir anak dalam belajar menghitung dan menggunakan permainan angka tersebut. Sehingga diharapkan kedepannya anak memiliki kecakapan dalam matematika.

Tips Memilih Mainan Edukatif Untuk Anak

Anak-anak memang tidak akan pernah jauh dari kegiatan bermain dan segala macam mainannya. Untuk itu, penting bagi orang tua agar bijak dalam memilih mainan untuk anak yang aman dan mengedukasi. Nah, untuk menentukan mainan anak yang tepat, berikut ini beberapa tips untuk memilihnya:

1. Sesuaikan Dengan Usia Anak

Perlu diingat, masing-masing anak memiliki pemahaman dan kemampuan yang berbeda di setiap tahapan usianya. Untuk itu, pastikan memberikan anak mainan yang sesuai dengan usianya. Misalnya untuk anak yang masih belum genap satu tahun, memberikan mainan berwarna cerah yang bisa mengeluarkan bunyi akan cocok untuk melatih indera penglihatan dan pendengarannya.

2. Pastikan Bahan Mainan Aman

Ada baiknya pilihlah mainan anak edukatif yang terbuat dari bahan yang dapat didaur ulang atau ramah lingkungan seperti kayu, bambu dan kain. Hindari juga mainan anak yang menggunakan bahan kimia berbahaya yang mungkin terdapat di dalamnya. Atau setidaknya pastikan tidak ada pewarnanya yang terkelupas ataupun ada bagian mainan yang beresiko melukai anak.

3. Terbebas Dari Magnet

Penting untuk orang tua ketahui, saat ini ada banyak sekali mainan anak yang menggunakan magnet. Namun ada baiknya hindari mainan yang sepert ini sebab magnet bisa saja tidak sengaja tertelan jika terlepas. Yang mana nantinya hal ini akan sangat berbahaya bagi kesehatan anak.

4. Pilih Mainan Yang Berwarna Cerah dan Kontras

Meskipun terdengar sepele, namun pemilihan warna mainan ternyata dapat juga berpengaruh pada perkembangan otak anak. Mainan edukatif anak berwarna-warni cerah akan terlihat menarik sehingga anak ingin memainkannya. Selain itu, warna-warna mainan yang beragam juga akan melatih indera penglihatan anak. Sehingga ia lebih cepat mengenal macam-macam warna.

5. Pilih Yang Dapat Mengasah Logika dan Kreatifitas

Tidak semua mainan dapat mengasah logika dan kreatifitas anak. Karena itulah para orang tua harus pandai memilih-milih mainan. Dalam hal ini, pilihlah jenis mainan edukatif yang mampu mendukung anak agar berpikir lebih kreatif dan imajinatif serta mendukung ia supaya lebih aktif.

6. Tahan Lama Dipakai

Daripada terus menerus membeli mainan, sebaiknya pilihlah mainan anak yang tahan lama. Dalam artian, mainan anak tersebut tidak hanya bias dimainkan oleh anak beberapa minggu atau bulan saja.

Melainkan yang bisa dipakai sampai anak tumbuh lebih besar namun masih sesuai dengan perkembagannya. Seperti bola, blok kayu, papan gambar, set perlengkapan masak-masak dan lainnya.

Perlu diingat bahwa mainan anak yang mahal belum pasti berkualitas dan bermanfaat bagi anak. Untuk itu, telitilah dalam memberikan mainan. Yang paling penting, Anda yakin bahwa yang diberikan adalah mainan anak edukatif.

____________________________________

Stella Maris School adalah sekolah internasional dan nasional untuk anak KB/TK hingga SMA. Salah satu visi Stella Maris yaitu “Menjadi Sekolah Dasar Terdepan dalam Penanaman Karakter Berlandaskan Iman Kristiani”. Tidak hanya mengembangkan kemampuan akademis tapi juga non akademis sesuai usia dan talenta siswa dengan tetap memperhatikan sisi psikologis. Hubungi kami untuk bertanya lebih lanjut tentang pengajaran di Stella Maris, pendaftaran sekolah ataupun beasiswa.

  • Post author:
  • Reading time:6 mins read