Pada September 2020 SD Stella Maris BSD menggelar kegiatan yang diberi nama workshop entrepreneur, satu dari sekian banyak program yang dijalankan sekolah. Kegiatan ini ingin mengajak seluruh siswa untuk berkreasi membuat sebuah produk menggunakan bahan yang sudah disediakan sekolah. Pandemi COVID-19 yang mengharuskan siswa belajar dari rumah, mengakibatkan banyak sekali kegiatan yang tidak bisa dilakukan seperti ketika sebelum terjadi pandemi. Namun kondisi tersebut tidak menyurutkan sekolah untuk terus mengasah kreativitas seluruh siswa agar tumbuh menjadi pribadi yang kreatif dan inovatif.

 

Beragam ide kreativitas siswa SD Stella Maris BSD berhasil diwujudkan. Lalu, apa saja aktivitas dan produk kreatif yang sudah dihasilkan?

 

  • Menghias paper bag (siswa kelas 1)

Saat menghias paper bag, siswa dibebaskan berkreasi berdasarkan imajinasi mereka masing-masing. Dari karya yang dihasilkan terlihat bahwa setiap anak memiliki daya imajinasi dan kreativitas yang luar biasa. Ada yang berkreasi dengan tema tropical, tema burger, tema alam, dan tema unicorn. Hal itu menunjukkan keragaman kesukaan setiap siswa.

 

  • Berkreasi dengan kokoru (siswa kelas 2)

Beragam produk dihasilkan siswa kelas 2 yang menggunakan bahan kokoru. Mereka dibebaskan menentukan tema apa yang akan dibuat. Ada yang membuat huruf S sebagai simbol namanya, ada yang merancang gaun untuk princess kesukaannya, bahkan ada juga yang membuat keindahan tarian dari penari balet. Wow, hebat ya!

 

  • Membuat vas bunga dari benang goni dan membuat bunga dari kertas minyak (siswa kelas 3)

Siswa kelas 3 diajak untuk membuat produk yang setingkat lebih detil dan rumit dalam proses pembuatannya. Awalnya ada sebagian siswa yang merasa kesulitan berkreasi untuk produk ini, khususnya ketika melilitkan benang goni yang harus dilakukan secara selang seling. Namun berkat ketekunan para siswa, dorongan positif para guru, serta dukungan dari orang tua, produk kreatif ini berhasil diwujudkan.

Terus belajar dan pantang menyerah adalah semangat yang harus dimiliki seorang entrepreneur. Sejalan dengan spirit yang terkandung dalam tagline Sekolah Stella Maris, yaitu “School of Future Entrepreneurs”. Ketika menghadapi kesulitan mereka tidak menyerah, malah berusaha untuk lebih memahami bagaimana menggunakan strategi yang tepat. Pada akhirnya siswa yang merasa kesulitan di awal, setelah mengetahui cara yang tepat berhasil membuat produk dengan hasil yang baik. Tak hanya merasa senang dengan hasil karya sendiri, tetapi juga timbul rasa bangga sudah berjuang membuat sebuah produk yang kreatif.

Semangat seperti ini harus terus ditanamkan pada seluruh siswa agar terbentuk karakter mau belajar (lifelong learner), meningkatkan rasa ingin tahu, pantang menyerah, terus berusaha menyelesaikan apa yang telah mereka mulai, serta merasa bangga akan hasil karyanya, yang akan memberikan dampak sangat positif bagi perkembangan kepribadian siswa. Sekaligus sebagai bentuk reward  karena mereka telah menyelesaikan produknya dengan baik dan benar.

  • Post author:
  • Reading time:3 mins read