Tidak lama lagi Tahun Akademik 2021-2022 segera dimulai. Sebagian dari Anda barangkali sedang mempersiapkan buah hati tercinta untuk memasuki jenjang pendidikan selanjutnya, khususnya jenjang pendidikan sekolah dasar. Selagi masih masa liburan, ada baiknya Anda pikirkan apa saja yang harus dipersiapkan.

Dirangkum dari laman Ruang Guru PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini), Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), setidaknya diperlukan beberapa kesiapan saat anak akan masuk SD, yakni, anak yang siap, orang tua yang siap, dan sekolah yang siap. Anak yang siap bersekolah adalah yang mampu menyesuaikan diri atau menjalankan transisi dengan lancar terhadap proses belajar yang lebih terstruktur ketika memasuki sekolah dasar. Anda, sebagai orang tua juga harus siap mendampingi, mempelajari, dan mendukung tahapan perkembangan buah hati tercinta karena Anda lebih banyak berada di sisi mereka.

Selain itu, kesiapan buah hati Anda juga bergantung pada pembelajaran dan perkembangan yang didukung oleh para pendidik, sehingga secara bertahap dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan belajar yang baru.

Berikut ini, beberapa langkah yang dapat Anda berikan untuk menyiapkan buah hati Anda masuk ke jenjang pendidikan sekolah dasar:

  • Memberikan stimulasi yang tepat

Agar buah hati Anda siap bersekolah, maka stimulasi sangat dibutuhkan untuk mengembangkan aspek fisik dan senso-motorik, kognitif, sosial-emosional, dan sikap belajar. Keseharian anak yang waktunya banyak dihabiskan bersama keluarga, dapat diisi dengan berbagai aktivitas yang bermakna yang dapat memfasilitasi anak untuk siap bersekolah. Seperti mendorong anak untuk memiliki rasa ingin tahu, mengajak anak bermain untuk menghasilkan suatu karya, mengajak anak menyanyikan lagu-lagu yang berirama, dan kegiatan lain yang dilakukan saat anak masuk sekolah dasar. Karena itu, Anda harus siap mendampingi, mempelajari, dan mendukung tahapan perkembangan sang anak sesuai dengan usianya.

  • Mendorong kemandirian anak

Anak membutuhkan banyak kesempatan untuk mempraktikkan berbagai keterampilan dan membutuhkan dukungan dari lingkungan. Stimulasi ini dapat Anda lakukan dengan cara menghadirkan kegiatan sehari-hari yang dapat melatih kemandirian anak, misalnya dengan meminta anak melakukan kegiatan bantu diri sederhana yang semakin lama semakin kompleks. Semisal, anak diminta untuk makan sendiri dan bertanggung jawab merapikan alat makan. Ajak anak untuk mengatur meja belajar dan meletakkan buku dan alat tulis dengan teratur, sehingga saat anak membutuhkan perlengkapan sekolah, ia tahu di mana harus mencari dan merapikannya kembali.

  • Menciptakan interaksi positif

Keluarga diharapkan dapat mengembangkan interaksi yang positif dengan anak. Interaksi tersebut merupakan bentuk dukungan untuk menyiapkan mental anak memasuki sekolah. Anda dapat memberikan perhatian penuh ketika anak sedang berbicara, itu akan membuat anak merasa nyaman dan merasa dihargai. Sehingga saat anak menghadapi kesulitan, maka ia tak segan untuk mengutarakannya. Anda pun lebih mudah membantu. Anda juga dapat memberikan pujian serta motivasi dengan kalimat positif dalam porsi yang tepat, sehingga buah hati Anda akan terus bersemangat untuk mengembangkan potensinya.

 

Sumber: Kompas.com

Foto: Freepik

 

 

Untuk informasi dan pendaftaran sekolah Stella Maris School, Hubungi :

Whatsapp : 081389535377
Instagram : @stellamaris.sch
Email : info@stella-maris.sch.id
Video Kegiatan Siswa : Youtube Stella Maris

  • Post author:
  • Reading time:3 mins read