Sejak diputuskan bahwa seluruh aktivitas pembelajaran tatap muka di sekolah ditiadakan dan diganti dengan pembelajaran jarak jauh atau home learning  akibat pandemi Covid-19, penyedia layanan pendidikan (sekolah) serta pengguna layanan pendidikan (siswa dan orang tua) menyegerakan diri beradaptasi dengan kebiasaan baru. Perubahan yang datang begitu cepat memang sudah seharusnya direspons dengan cepat pula. Beruntung kita berada di era pesatnya kemajuan teknologi yang mampu menopang dan memberikan solusi ketika semua orang harus melakoni pembatasan sosial berskala besar demi menekan penularan dan penyebaran Covid-19.

Ilustrasi di atas ingin memberikan gambaran upaya yang sudah dilakukan oleh Sekolah Stella Maris. Ketika “badai” itu datang, proses transisi dari pembelajaran tatap muka ke pembelajaran jarak jauh mampu dilalui dengan baik. Berbagai kendala yang muncul pada saat pelaksanaan di lapangan bisa diatasi dengan semangat kolaborasi satu sama lain. Tenaga pengajar (guru) sebagai salah satu pemeran kunci proses pembelajaran jarak jauh terbukti mampu beradaptasi dengan cepat. Mereka, dalam waktu singkat bisa memahami serta menguasai berbagai aplikasi teknologi sebagai alat bantu pembelajaran kepada siswa. Para siswa pun, yang memang terlahir sebagai digital native memiliki semangat yang sama agar proses pembelajaran bisa berjalan lancar dengan dukungan serta pendampingan dari orang tua. Salah satu wujud nyata semangat itu adalah dorongan untuk tetap berprestasi meski harus menjalani pembelajaran jarak jauh. Beberapa siswa Sekolah Stella Maris Gading Serpong menuai prestasi di tengah pandemi.

International Kangaroo Math Competition (IKMC) 2020, sebuah ajang kompetisi tahunan bidang matematika tingkat internasional untuk siswa primary dan secondary menjadi salah satu pembuktian para siswa Sekolah Stella Maris Gading Serpong. Kompetisi diselenggarakan secara daring (online) pada akhir Juni 2020. IKMC sendiri merupakan kompetisi bidang matematika terbesar di dunia dengan lebih dari 6 juta peserta tiap tahun dari 75 negara. Ada lima siswa secondary Sekolah Stella Maris Gading Serpong yang berhasil menyabet penghargaan di ajang tersebut, yaitu:

Maria Carmela R Obcena – Honorable Mention in Grade 08, LEVEL CADET

 

Juan Roderick – Bronze Medal in Grade 11, LEVEL STUDENT

 

  •  Adam Marcello – Bronze Medal in Grade 08, LEVEL CADET

 

  •  Pang Chao En – Silver Medal in Grade 11, LEVEL STUDENT

 

  •  Samuel Pratama – Honorable Mention in Grade 11, LEVEL STUDENT

 

Sudah barang tentu prestasi tersebut patut kita berikan apresiasi. Di tengah segala keterbatasan dikarenakan pandemi Covid-19, mereka tetap memiliki semangat belajar yang tinggi hingga menorehkan prestasi. Tingkatkan terus prestasi dan semoga menjadi inspirasi bagi siswa lainnya.

  • Post author:
  • Reading time:4 mins read