Project Pancasila Grade 8: Akhlak kepada Alam

By : Chloe Gwynneth Hia 8B

 

Kurikulum Merdeka mensyaratkan pelaksanaan P5 . P5 Kurikulum Merdeka adalah system pembelajaran yang bertujuan untuk mengamati dan menyelesaikan permasalahan di sekitar melalui lima aspek utama, yaitu: potensi diri, pemberdayaan diri, peningkatan diri, pemahaman diri, dan peran sosial. P5 itu sendiri merupakan singkatan dari Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila. P5 untuk Grade 8 SMP Stella Maris Gading Serpong bertemakan Respect: Akhlak kepada Alam. Tujuan dari proyek ini untuk mewujudkan rasa syukur dengan berinisiatif menyelesaikan permasalahan lingkungan alam sekitarnya dengan mengajukan alternatif solusi dan mulai menerapkan solusi tersebut. Pelaksanaan P5 Grade 8 melalui beberapa tahap yaitu: Tahap 1: Survei penemuan masalah. Tahap 2: Ecocamp (pembentukan mindset, workshop) Tahap 3: Aksi nyata Tahap 4: Selebrasi, apresiasi, evaluasi. 

Pelaksanaan survey penemuan masalah dilakukan siswa melalui kegiatan survey online dan menemukan berbagai jenis sampah di sekolah. Kemudian siswa secara berkelompok membuat video yang menjelaskan tentang keberadaan sampah dengan segala dampak negatifnya. Ada yang menjelaskan tentang sampah organik, sampah plastik, sampah styrofoam, sampah besi bekas. Siswa memunguti sampah – sampah tersebut dan membuang sesuai peruntukan tempat sampah (hijau,kuning, merah).

 

Sedangkan pelaksanaan Ecocamp Grade 8 terlaksana pada tanggal 15 November 2023 Kegiatan Ecocamp bertempat di Ciburial, Bandung. Berbagai kegiatan yang dilakukan selama Ecocamp adalah upacara teh, Jalan pagi untuk menghargai alam, permainan edukatif dan aktivitas bekerja sama. Melalui kegiatan Ecocamp ini, para siswa Grade 8 mendapatkan pengetahuan tentang alam dan mengapa alam harus dilindungi. Para siswa belajar dan dilatih menanam bermacam tanaman sayuran seperti kentang dan ubi. Kesan umum para siswa setelah mengikuti Ecocamp adalah kami dilatih untuk memakan makanan vegetarian, tentu diantara kami belum terbiasa dengan hal tersebut. Namun, kami mengerti bahwa dibalik itu kita dilatih untuk lebih menghargai kehidupan. Kami juga memiliki pengalaman untuk memegang cacing dan maggot yang sangat menjijikan, namun ternyata sangat penting keberadaan mereka bagi kesuburan tanah dan tanaman. Menurut saya kegiatan Ecocamp ini sangat tepat untuk tahun demi tahun dilaksanakan, agar terbentuk mindset dan karakter para siswa untuk peduli pada kebersihan lingkungan, terampil mengolah sampah, serta makin memiliki kemampuan menanam dan merawat tanaman . Sebab semakin bersih dan hijau lingkungan hidup, maka akan membuat nyaman pula kehidupan manusia di lingkungan tersebut. Jadi kegiatan Ecocamp ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kesadaran siswa untuk semakin peduli dan mencintai lingkungan, itu harapan yang selalu diharapkan menjadi kenyataan.

 

Pada tahap aksi nyata siswa menanam ubi ungu dan ubi cilembu. Dimulai dari pembelian benih ubi ungu dan ubi cilembu yang kemudian dibiarkan selama seminggu – dua minggu agar benih menumbuhkan akar. Langkah berikutnya guru menyiapkan lahan tanam dan dilanjutkan para siswa menanam benih ubi ungu di lahan yang sudah disiapkan. Penanaman benih ubi dalam posisi miring dengan setidaknya dua ruas tanaman ditimbun tanah. Kemudian setelah benih ditanam, para siswa menyirami benih ubi tersebut.

 

Perawatan tanaman diuntungkan dengan curah hujan yang sering turun di bulan Maret- April. Bila kondisi tanah kering karena kurang siraman air hujan, maka para siswa menyirami tanaman ubi upaya tumbuh dengan subur. Ada kendala yang membuat sebagian tanaman kurang subur , kurang tumbuh lebat yaitu karena kurangnya sinar matahari. Sedangkan bagian tanaman yang menerima sinar matahari dengan sangat cukup terlihat tumbuh subur. Hama tanaman yang ada adalah ulat hitam, yang beberapa kali ada dan memakan daun ubi sehingga nampak sebagian daun ubi bolong – bolong. Keadaan ini membutuhkan pengawasan yang rutin untuk membersihkan tanaman ubi dari ulat. Ada satu peristiwa yang disayangkan, saat ditemukan daun- daun ubi bertebaran dipetik petik oleh anak- anak . Dengan kejadian ini, kemudian telah dipasang tulisan di lahan – lahan kecil tempat tanaman ubi.

 

Pemupukan dengan pupuk kandang diperlukan untuk merangsang tumbuh dan pembesaran ubi di dalam tanah. Siswa Grade 8 pada saat yang ditentukan melakukan pemupukan. Selain pemupukan dilakukan pula penggemburan tanah dan pembersihan gulma (tanaman pengganggu). Pengalaman menanam ubi ini merupakan pengalaman pertama siswa, sehingga kekurangan maupun kelebihannya bisa menjadi tambahan pengetahuan agar kemudian bisa lebih berhasil lagi. Menurut rencana panen ubi dilakukan sebagai salah satu kegiatan pasca tes semester 2 di bulan Juni 2024. Yang akan dilanjutkan dengan mengolah ubi menjadi hidangan untuk dinikmati bersama. Semoga saja panenan bisa berhasil baik.

 

Melalui serangkaian kegiatan P5 grade 8 ini di sekolah Stella Maris Gading Serpong, siswa diajak untuk belajar melalui proses dan tindakan nyata menghormati dan mencintai lingkungan, syukur – syukur produksi ubi ungu dan ubi cilembu bisa berhasil baik untuk bisa dinikmati bersama. Sebuah keyakinan bahwa semua kegiatan yang dilakukan dengan kesungguhan dan cinta, niscaya bisa hasilkan pengalaman berharga. Mari mencintai alam, agar alam mencintai kita dengan keindahan dan hasil panenan yang bermanfaat.

  • Post author:
  • Reading time:5 mins read